CirebonRaya.co.id, SERANG – Telah terjadi kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan di Tol Tangerang-Merak KM 48.400 pada Senin (17/01) sekira pukul 04.42 WIB.
Adapun tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni Toyota Sienta Nopol BM-1884-TE yang dikemudikan RN, Pick Up Nopol B 9661 UKA yang dikendarai AW dan Toyota Innova Nopol B 2091 UKA yang dikemudikan SP.
Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto mengatakan, betul telah terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas tadi pagi pukul 04.42 WIB.
"Dugaan sementara kendaraan pertama Toyota Sienta Nopol BM-1884-TE mengalami kecelakaan tunggal, lanjut kendaraan lainnya menghindar dan terjadi laka kembali," ujar Budi.
"Ketika kendaraan Toyota Sienta yang dikemudikan oleh RN mengalami kecelakaan tunggal yang diduga sementara karena mengantuk, setelah kendraan Sienta posisi terbalik melintang di lajur tiga kemudian datang kendraan Pick Up yang di kemudikan AW berusaha menghindar, namun setelah menghindar kendaraan tersebut hilang kontrol dan menabrak median. Setelah itu datang kembali kendaraan Toyota Innova yang dikemudikan SP yang diduga sama ingin menghindar namun kendaraan Innova membentur bagian depan samping kanan kendaraan Sienta, selanjutmya oleng dan menabrak pembatas beton," jelas Budi.
Selanjutnya, Budi Mulyanto mengatakan, akibat dari kejadian tersebut pengemudi Toyota Sienta sdr. RN mengalami luka-luka dan ketiga kendaraan mendapat kerusakan.
"Penanganan perkara terkait kasus kecelakaan lalu lintas tersebut kini ditangani oleh Unit Laka Ditlantas Polda Banten," tambah Budi.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Shinto Silitonga mengatakan, turut prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut.
"Saya turut prihatin atas kejadian tersebut, semoga kejadian ini dapat dijadikan pelajaran bagi masyarakat yang lain. Saya berharap untuk kedepan, pengemudi yang sudah lelah dan mengantuk dapat beristirahat di rest area," kata Shinto.
Shinto menghimbau agar pengendara disiplin dan mematuhi rambu peringatan saat berkendara terutama di ruas jalan tol, dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
"Jaga keselamatan karena keluarga menanti di rumah," ucapnya. (Rls/Bidhumas)
