Notification

×

Danrem 06 Percayakan Investigasi Kebakaran RS Salak Ke Puslabfor

Minggu, April 09, 2023 | 05:56 WIB Last Updated 2023-04-08T22:56:58Z

CIREBON RAYA | BOGOR  — Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana (SK) Brigjen TNI Rudi Saladin mempercayakan investigasi kebakaran Rumah Sakit Salak kepada pusat laboratorium forensik (Puslabfor) Mabes Polri untuk mengungkap dugaan penyebab peristiwa tersebut.

"Jadi hari ini kita melanjutkan investigasi, Alhamdulillah di dukung dari Puslabfor Bareskrim Mabes Polri dan teman-teman dari Polresta juga. Hasilnya seperti apa nanti kita percayakan kepada tim investigasi," katanya saat meninjau lokasi kebakaran Rumah Sakit Salak, di Bogor, Sabtu. 
 
Brigjen Rudi Saladin bersama Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau lokasi kebakaran setelah berhasil dipadamkan petugas gabungan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), TNI dan Polri pada Jumat (8/4) pukul 15.00 WIB. 

Kebakaran yang mulai diketahui pukul 13.20 WIB di ruang medical check up, instalasi farmasi, hingga menjalar ke ruang memanjang koperasi. 

Ruang  check up dan instalasi farmasi yang menjadi tampilan muka Rumah Sakit Salak di depan Jalan Sudirman dan bersampingan dengan Denpom III/1. 

Terkait pasca kebakaran RS Salak yang membakar ruang instalasi farmasi lalu ruang psikoterapi, ruang alkes, gudang Kaporlap, Koperasi, ruang kebidanan, ruang MCU dan juga ruang Denkesyah, saat ini di lokasi tersebut sudah dipasang police line, yang mana pemasangan police line tersebut dimaksudkan untuk dapat membantu petugas dalam melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. 

Gedung kedua ruang tersebut masuk ke dalam bangunan cagar budaya karena telah berdiri sejak 1894, sehingga Pemerintah Kota Bogor akan berusaha merevitalisasi nya. 

Namun demikian, hingga saat ini penyebab kebakaran masih belum dapat dipastikan karena masih dalam investigasi Puslabfor Mabes Polri.
 
Dugaan awal kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di ruang medical check up dan menjalar ke ruang lain dengan begitu cepat, hingga dalam waktu satu setengah jam, hingga api yang membumbung berhasil dipadamkan, menghanguskan sedikitnya empat ruang yang sejajar.
 
Area kebakaran pun segera diberi garis polisi setelah proses pemadaman dan pendinginan material dilaksanakan, untuk proses investigasi Puslabfor Mabes Polri. 
 
Danrem 061/Sk Brigjen TNI Rudy Saladin MA meminta agar rumah sakit salak tetap memberikan pelayanan kepada para pasiennya baik anggota maupun masyarakat umum yang akan berobat tanpa hambatan.   Dan Pihak Denkesyah juga harus terus berkoordinasi dengan satuan atas serta berkoordinasi dengan pihak Puslabfor bareskrim polri untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Pada kesempatan yang sama, Danrem bersama forkopimda kota Bogor melihat langsung kondisi Denkesyah Bogor.

Puslabfor Bareskrim polri bersama Denpom lll/l Bogor melakukan penyelidikan dengan mencari keterangan serta melakukan pendataan untuk dibawa ke laboratorium forensik untuk mendapatkan kesimpulan akibat kebakaran tersebut.

Dalam pelaksanaan penyelidikan, dilakukan investigasi di 3 titik yaitu ruang dandenkesyah, kemudian karumkit serta apotek, dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi-saksi sipil yang pertama melihat dan dua saksi dari anggota TNI. (rls/antara)