Notification

×

Dibawah Komando Anas, PKN Bakal Mendulang Perolehan Suara

Rabu, Juli 12, 2023 | 08:36 WIB Last Updated 2023-07-12T01:36:13Z

CIREBON RAYA | JAKARTA Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Gede Pasek Suardika akan menyerahkan jabatan ketua umum partai tersebut kepada Anas Urbaningrum (AU). Penyerahan jabatannya akan dilakukan pada Juli 2023.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Bobby Triadi, membenarkan soal kabar bahwa Ketua Umum PKN Gede Pasek Suardika (GPS) yang akan menyerahkan posisinya sebagai ketua umum kepada Anas Urbaningrum. 

Penyerahan posisi tersebut, kata Bobby, akan berlangsung pada 14-15 Juli pekan ini melalui mekanisme Musyawarah Nasional Luar Biasa (MUNASLUB).

"Iya, benar. Bli Ketum (Gede Pasek Suardika) nanti akan menyerahkan posisinya sebagai Ketua Umum kepada Mas Anas digelaran Munaslub akhir pekan ini," ujarnya, pada Selasa (11/7). 

Menurutnya, penyerahan posisi Ketua Umum PKN tersebut kepada Anas Urbaningrum sesuai komitmen awal Gede Pasek ketika akan mendirikan PKN.

"Sejak awal Bli GPS sudah berulangkali menyampaikan, bahwa PKN didirikan untuk Mas Anas, untuk kendaraan politiknya Mas Anas. Bagaimana pun beliau adalah politisi tulen, politik adalah habitatnya," tambah Caleg Kabupaten Bogor Dapil II itu.

Menurut Bobby Triadi, dengan status bebas murni AU pada Senin (10/7) kemarin, maka yang bersangkutan dapat beraktivitas tanpa ada hambatan.

Bobby Triadi berharap, AU bisa langsung nyambung, nyekrup lagi dengan para sahabat, teman-teman di mana pun. 

"Sehingga dengan apa yang akan AU lakukan nanti itu sesuatu yang ada faidah, guna, dan manfaatnya," tandas pencinta Bebek, empal empalan dan touring ini.

Sementara pengamat kebijakan publik Gusti Anggoro menanggapi atas rencana Munaslub PKN sebagai langkah strategis.

"Seperti yang sudah kita duga, momentum tahun politik saat ini benar-benar akan dimanfaatkan bagi PKN untuk bangkit. Sebab itu, dengan Munaslub yang akan menetapkan Mas Anas pimpin PKN, menurut saya ini sebagai langkah strategis," kata Direktur Litbang Inapro Foundation ini.

Gusti menambahkan, fakta menunjukkan bahwa literasi politik terkait Anas masih sangat smart dan diharapkan mampu menjadi magnet baru bagi generasi milenial kekinian yang memiliki jumlah suara pada Pemilu mendatang sangat signifikan.

"Inilah capaian yang akan dibidik PKN hingga akan mengusung Anas di Munaslub nanti. Target akhirnya adalah guna mendongkrak dan mendulang suara, dan moment itu saat ini sangat tepat. Sebagai figur yang pernah memimpin Partai Demokrat, menurut saya Mas Anas sangat paham itu. Dan saya meyakini perolehan suara PKN di Pemilu nanti bakal bertambah," pungkasnya. (byu/edy)