Notification

×

Tragedi Hunuth, Walikota Ambon Janji Bantu Perbaiki Rumah Warga yang Rusak

Selasa, Agustus 19, 2025 | 23:59 WIB Last Updated 2025-08-19T16:59:36Z

CIREBON RAYA | AMBON — Kota Ambon kembali diguncang tragedi berdarah. Seorang pelajar SMK Negeri 3 Ambon, berinisial AP, tewas dalam tawuran antar siswa, pada Selasa (19/8/2025). 

Peristiwa ini memicu ledakan emosi warga hingga berujung pada konflik fisik yang meluas di Desa Hunuth dan Durian Patah, Kecamatan Teluk Ambon.

Bentrok tersebut diduga terjadi antar warga Hunut dan Warga Desa Hitu, Kecamatan Leihitu (Pulau Ambon). Mereka terlibat saling serang menggunakan senjata tajam.  

Terlihat dilapangan, Walikota Ambon, Bodewin Wattimena ikut turun langsung mengamankan aksi bentrok tersebut. 

Bentrok itu juga menyebabkan Kantor Desa Hunut, dan sejumlah rumah dibakara massa. 

Polisi menghimbau warga untuk menahan diri, dan menyerahkan persitiwa hukum tersebut ke aparat kepolisian.  

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut. 

Melalui juru bicaranya, Kasrul Selang, Gubernur menyesalkan terjadinya konflik yang mengorbankan jiwa dan harta benda.

"Kami minta masyarakat Hunuth, Durian Patah, Hitu, dan Passo untuk menahan diri, jangan terprovokasi gambar atau video yang beredar di media sosial. Serahkan penanganan sepenuhnya kepada aparat keamanan," kata Gubernur.

Gubernur juga mengingatkan pentingnya kebijaksanaan dalam bermedia sosial. Konten provokatif, katanya, hanya akan memperkeruh keadaan dan memperluas konflik.

"Basudara semua, jangan gampang terprovokasi. Gunakan medsos dengan bijak," imbaunya. 

Janji Perbaiki Rumah Rusak


Menurut keterangan yang didapat dari media ini, hingga saat ini kondisi sudah mulai terkendali. 

"Seluruh personel TNI-Polri sudah berada di lokasi untuk memastikan keamanan masyarakat. Kami mengimbau agar semua pihak menahan diri dan menyerahkan penanganan kepada aparat," ujar Walikota Ambon Wattimena.

Informasi di peroleh, belasan rumah warga dilaporkan terbakar, namun api berhasil dipadamkan berkat kerja cepat aparat bersama warga, Pemerintah Kota Ambon juga berjanji segera membantu perbaikan rumah-rumah yang rusak.

"Pemerintah akan menanggung kerusakan rumah yang terbakar. Kita berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi. Biarkan pemerintah bersama aparat menyelesaikan masalah ini," ujar Wattimena. (*)